PENGARUH HAPPINESS AT WORK DAN WORK LIFE BALANCE TERHADAP LOYALITAS KARYAWAN GENERASI Z
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh pengetahuan tentang bank syariah, religiusitas, lingkungan sosial, dan uang saku terhadap minat menabung mahasiswa di bank syariah. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer berdasarkan sampel 133 responden mahasiswa STIE Bank BPD Jateng yang diambil secara purposive sampling dan snowball sampling. Data diolah dengan menggunakan alat analisis Statistical Product and Service Solutions (SPSS). Dengan menggunakan analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa pengetahuan tentang bank syariah, religiusitas, lingkungan sosial, dan uang saku dapat menjelaskan variabel minat menabung sebesar 79,1 persen. Dengan hasil analisis yang menunjukkan bahwa variabel pengetahuan tentang bank syariah, religiusitas, dan lingkungan sosial memiliki signifikansi masing-masing adalah 0,000 < 0,05; 0,012 < 0,05; dan 0,000 < 0,05 yang berarti bahwa variabel pengetahuan tentang bank syariah, religiusitas, dan lingkungan sosial memiliki pengaruh signifikan terhadap minat menabung mahasiswa di bank syariah. Sedangkan variabel uang saku memiliki signifikansi 0,208 > 0,05 yang berarti bahwa uang saku tidak berpengaruh terhadap minat menabung di bank syariah.
Kata Kunci: Minat Menabung, Mahasiswa STIE Bank BPD Jateng, Bank Syariah, Pengetahuan, Religiusitas, Lingkungan Sosial, Uang Saku
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh pengetahuan tentang bank syariah, religiusitas, lingkungan sosial, dan uang saku terhadap minat menabung mahasiswa di bank syariah. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer berdasarkan sampel 133 responden mahasiswa STIE Bank BPD Jateng yang diambil secara purposive sampling dan snowball sampling. Data diolah dengan menggunakan alat analisis Statistical Product and Service Solutions (SPSS). Dengan menggunakan analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa pengetahuan tentang bank syariah, religiusitas, lingkungan sosial, dan uang saku dapat menjelaskan variabel minat menabung sebesar 79,1 persen. Dengan hasil analisis yang menunjukkan bahwa variabel pengetahuan tentang bank syariah, religiusitas, dan lingkungan sosial memiliki signifikansi masing-masing adalah 0,000 < 0,05; 0,012 < 0,05; dan 0,000 < 0,05 yang berarti bahwa variabel pengetahuan tentang bank syariah, religiusitas, dan lingkungan sosial memiliki pengaruh signifikan terhadap minat menabung mahasiswa di bank syariah. Sedangkan variabel uang saku memiliki signifikansi 0,208 > 0,05 yang berarti bahwa uang saku tidak berpengaruh terhadap minat menabung di bank syariah.
Kata Kunci: Minat Menabung, Mahasiswa STIE Bank BPD Jateng, Bank Syariah, Pengetahuan, Religiusitas, Lingkungan Sosial, Uang Saku
PDF1024Sk | M22 SUG p | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain