Pengaruh Current Ratio Dan Debt To Equity Ratio Terhadap Harga Saham Melalui Return On Assets Sebagai Variabel Intervening. (Studi Kasus Pada Perusahaan Food And Beverage Yang Terdapat Pada Bursa Efek Indonesia Tahun 2019-2022).
Selama periode 2020 hingga 2022, Covid-19 berdampak pada penurunan dan kenaikan harga saham perusahaan. Selain itu, covid-19 juga menghambat rantai pasok perusahaan food and beverage. Adanya kebijakan lockdown perusahaan mengalami penurunan produksi karena berkurangnya pasokan bahan baku. Namun, perusahaan food and beverage yang mengandalkan bahan baku lokal tidak terdampak pandemi. Sehingga perusahaan dapat memaksimalkan operasional produksinya dan dapat memenuhi permintaan pelanggan. Metode penelitian menggunakan pendekatan asosiatif, dengan pengumpulan data eksternal atau sekunder. Populasi dari penelitian ini adalah 33 perusahaan food and beverage periode 2019-2022. Dengan teknik pengambilan sampel Purposive Sampling sebanyak 29 perusahaan. Alat analisis menggunakan SEM PLS 4.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa current ratio dan debt to equity ratio tidak berpengaruh terhadap harga saham. current ratio tidak berpengaruh terhadap return on assets, debt to equity ratio berpengaruh terhadap return on assets. Return on assets berpengaruh signifikan terhadap harga saham, sementara current ratio dan debt to equity ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham melalui return on assets.
RF2309095 | A23 RAC p | Tersedia | |
PDF0486Sk | A23 RAC p | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain