Pengaruh Intellectual Capital, Non Performance Financing, Islamic Social Reporting Dan Islamicity Performance Index Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Syariah Periode 2014-2018
Abstrak
Peningkatan tren industri halal membuat ROA bank syariah semakin meningkat, akan tetapi peningkatan tersebut diiringi dengan peningkatan pembiayaan (NPF), dan kurangnya pemenuhan kualitas SDM bank syariah membuat kinerja bank syariah selalu berada dibawah bank konvensional. Laporan tanggung jawab sosial dan laporan keuangan tidak hanya diukur dengan prinsip konvensional, akan tetapi dapat diukur menggunakan prinsip syariah, sehingga tujuan syariah dapat tercapai. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intellectual capital, non perfomance financing, islamic social reporting dan islamicity performance index terhadap kinerja keuangan perbankan syariah periode 2014-2018. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan perusahaan perbankan syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) periode 2014-2018. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Pengujian dilakukan dengan teknik analisis regresi linier berganda dengan menggunakan software IBM Statistics SPSS 21. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 63 data sampel yang memenuhi kriteria. Berdasarkan hasil uji analisis regresi linier berganda dengan tingkat signifikansi sebesar 5% maka hasil dari penelitian ini menyimpulkan Intellectual Capital yang diukur dengan Value Added Intellectual Coefficient (VAIC), Islamic Social Reporting, dan Islamicity Performance Index tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan sedangkan pada Non Permofance Financing berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan.
PDF0541Sk | M20 PA p | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain