PENGARUH LITERASI KEUANGAN, RISK TOLERANCE, DAN OVERCONFIDENCE TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI PADA ASURANSI (Studi Kasus pada masyarakat di Kota Semarang)
Abstrak : Perkembangan sektor keuangan di Indonesia telah mengahasilkan berbagai macam produk dan jasa layanan keuangan untuk memudahkan masyarakat dalam bertransaksi dan berinvestasi. Produk asuransi merupakan bentuk investasi pada masa pensiun yang menyediakan payung resiko untuk mengantisipasi resiko yang mungkin saja terjadi. Penelitian mengenai asuransi ini dilatar belakangai oleh hasil survei Otoritas Jasa Keunagan (OJK) dalam Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan yang dilaksankan pada tahun 2016, yang menunjukan rendahnya tingkat literasi keuangan masyrakat dalam produk asuransi. Penelitian ini bertujuan menguji Literasi Keuangan, RiskTolerance, dan Overconfidence terhadap keputusan investasi dengan mengunakan 100 responden dari masyarakat kota Semarang sebagai sampel penelitian ini. Sedangankan teknik analisis yang diganakan adalah analisis regresi berganda. Dari penelitian yang telah dilakukan didapatkan hasil bahwa variabel literasi keuangan, risk tolerance, dan overconfidence memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap variabel keputusan investasi. Sedangkan hasil uji koefisien determinasi dapat diketahui bahwa nilai adjusted R2 yang dihasilkan sebesar 0.651 atau 65.1% yang berarti bahwa variabel keputusan investasi dapat dijelaskan oleh variabel literasi keuangan, rsik tolerance sedangankan sisanya 34.9% dijelaskan oleh faktor lain diluar penelitian ini. Kata Kunci : Literasi Keuangan, Risk Tolerance, Overconfidence, Keputusan Investasi.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain